Padang, Sumatera Barat – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama Kadin Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar acara Mendadak Festival (Menfest) 2025 by Kadin, yang berlangsung di pelataran parkir GOR H. Agus Salim kota Padang, Jumat (17/10/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Kadin Indonesia, yang jatuh pada 24 September 2025, sekaligus menjadi wadah bagi pelaku usaha, kreator muda, dan komunitas untuk berkolaborasi dalam semangat inovasi dan kebersamaan.
Dalam sambutannya secara daring melalui video conference, Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie menegaskan bahwa Kadin kini bukan hanya rumah besar bagi para pelaku usaha, tetapi juga jembatan lintas generasi dalam dunia bisnis.
“Karena kita menyadari arus inovasi, teknologi, dan ekonomi kreatif ini digerakkan oleh anak muda, oleh Gen Z yang lahir di era konektivitas tanpa batas,” ujar Anin sapaan akrabnya.
Anin menambahkan, penyelenggaraan Menfest menjadi simbol penting bahwa dunia usaha harus inklusif dan adaptif terhadap perubahan zaman.
“Kita perlu memastikan bahwa Kadin hadir untuk membuka peluang bukan hanya bagi perusahaan besar, tapi juga bagi startup, kreator digital, wirausaha muda, dan talenta-talenta lokal yang lahir dari kreativitas anak bangsa,” lanjut Anin.
Anin juga mengajak seluruh peserta dan masyarakat Provinsi Sumatera Barat untuk menjadikan Kadin sebagai wadah kolaborasi lintas usia, sektor, dan wilayah.
“Jangan takut untuk bermimpi besar, jangan takut untuk memulai dari kecil,” tutup Anin.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin Provinsi Sumbar Buchari Bachter, menyampaikan bahwa penyelenggaraan Menfest 2025 by Kadin merupakan bentuk nyata sinergi antara dunia usaha, pemerintah daerah, dan komunitas kreatif.
“Kita ingin Sumbar tumbuh sebagai daerah yang hidup dengan kreativitas dan kolaborasi,” ungkap Buchari.
Menfest 2025 by Kadin menghadirkan berbagai kegiatan menarik sepanjang hari. Acara dibuka dengan “Mendadak Senam” di pagi hari yang juga diisi dengan pemeriksaan kesehatan gratis dan berbagai permainan tradisional melibatkan komunitas lokal.
Di area festival, pengunjung menikmati booth kuliner, produk UMKM unggulan, serta spot foto tematik.
Bagian yang paling dinanti adalah “Mendadak Mural”, ajang ekspresi bagi seniman muda untuk menampilkan karya kreatif di ruang publik.
Menjelang malam, suasana festival semakin semarak dengan penampilan band-band lokal dan nasional, seperti Perunggu, Lomba Sihir, Adnan Veron X HBRP, Feel Koplo, serta musisi lokal Luffy Violino.
