Melestarikan lingkungan sejatinya menjadi tanggung jawab semua pihak. Sebagai bentuk komitmen dalam memelihara kelestarian lingkungan, para pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta memberikan sumbangan 1.000 pohon.
“Menjaga kelestarian lingkungan menjadi tanggung jawab kita semua. Komitmen tersebut harus didukung oleh semua pihak, termasuk para pengusaha,” kata Ketua Umum Kadin DKI Jakarta Diana Dewi, dalam keterangan persnya, di Jakarta, Minggu (3/3/2024).
Menurutnya, dengan banyak ditanam pohon-pohon di sejumlah tempat selain bisa mengurangi polusi udara juga dapat memberikan kesejukan serta membuat udara lebih bersih, serta membantu meminimalisir terjadinya banjir.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta berpartisipasi menyumbang bibit-bibit pohon yang ditanam di Taman Jaticimel, yang diresmikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Jumat (23/2/2024) lalu.
Taman Jaticimel yang berada di RW 09 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, memiliki luas 5.322 meter persegi, dan mulai dibangun pada Mei 2023. Sejumlah fasilitas melengkapi keberadaan taman tersebut antara lain, tempat bermain anak, ruang membaca, lapangan multifungsi, area pejalan kaki, pos jaga, toilet, viewing deck, serta area parkir.
Diana berharap, warga sekitar bisa menjaga keasrian taman tersebut dan ikut merawat pepohonan yang ditanam di situ. “Mari kita bersama ikut memelihara lingkungan dengan menjaga kebersihan, salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ajak CEO PT Suri Nusantara Jaya ini.
Sebelumnya, Kadin DKI juga ikut menanam pohon di Waduk Jagakarsa bersama Plt Gubernur DKI Jakarta. Di tempat itu, ditanam 50 pohon jenis tabebuya dan menyebar 10.000 ikan di embung tersebut.
“Kadin DKI terus menggelorakan upaya menjaga dan melestarikan lingkungan. Kami mengajak semua pengusaha di Jakarta untuk terlibat langsung, mulai dari menjaga kebersihan dan keasrian di lingkungan kerja masing-masing sampai pada terlibat secara nyata guna menghijaukan Jakarta,” serunya.
